
Kala matahari belum benar² telanjang
Kala itu ada sebuah kenikmatan
Kucabuli kenikmatan
Dengan beberapa tembakau lintingan
Seduhan kopi hangat sebagai pelicin saat pencabulan
Nikotin membuat fikiran tenang
Kala dirundung kegelisahan
Kaulah salah satu dari pelarian
Saat pencabulan terlaksanakan
Kala latu berjatuhan
Meski membuat bolong sarung dan memar tangan
Meski membuat kecanduan
Meski bau mulut dan baju tidak nyaman
Tidak ada dendam
Hanya kenikmatan kurasakan.
By : edi ainur rofiq
